16.10.15

Kadang ya gitu, deh..

Menginjak usia yang ehm, sudah masuk kategori dewasa bisa jadi malah ngebuat individu bakalan berubah seiringnya waktu. Tapi buat berubah gak mesti tunggu dewasa juga sih. Time changes, people changes. Sedih bgt kalau bahas soal orang2 di sekitar kita yg berubah. Ya syukur2 kalau berubahnya ke arah yg baik, tp kalau sebaliknya, naudzubillah. Di usia ini juga banyak perubahan yg bisa dibilang "cepet" terjadi d hidup saya. Ou yess, im a power ranger now. Hohohohohoho.

Jadi dewasa itu berat. Kata orang2 sih dewasa itu pilihan, bukan soal usia. Kalau tua udah pasti, tp kalau dewasa belum tentu. Setuju sih ama pendapat itu. Dewasa itu kesannya wise, gak gegabah, cermat, dsb gitu kali ya. Beda sekali dengan saya yang super pecicilan ini. Banyaknya masalah yg dihadapi bisa jadi bikin seseorang dewasa. Tapi gak juga sih, tergantung cara dia nanggepin masalah itu juga. Jadi yaaa kalau ada masalah datang, mgkin itu bisa jd salah satu poin penting buat ngeliat tingkat kedewasaan seseorang. #eaaaaaaaaa

Untuk saat ini, atau mungkin bbrapa wktu k depan saya masih bakalan (sok) dewasa dalam menanggapi masalah yg datang. Tapi..... being an adult itu..... melelahkan. Terlalu banyak hal yg kudu di "face" it. (duh ini bahasanya gimana sih). Mungkin masa-masa ini adalah masa yang paling galau di hidup saya. Walau saya gak paham sepenuhnya makna galau, tp menurut saya ya gitu deh. Being a job seeker is not that easy. Jaga relasi dgn kondisi yg "begini" jg gak easy. Being a woman jg is not that easy. Tapiiiiii... terlepas dari itu semua, pagi tadi saya baca quote penyemangat. Semoga bisa bantu nguat-nguatin saya buat bberapa waktu k depan. Aamiin.

Here it is.
This is life.
We dont get to pick our ideal situations. Sometimes we need to settle with what we have and deal with it.
Tentang kenyamanan, coba jadikan itu sesuatu yang "nice to have" bukan "must have".

Tidak ada komentar: